FKIK Unismuh Makassar Holds Graduation Ceremony for Medical and Professional Doctorate Programs, Parents Filled with Emotion and Pride
Makassar, July 21, 2025 — The Faculty of Medicine and Health Sciences (FKIK) of Universitas Muhammadiyah Makassar held the Graduation Ceremony for Bachelor of Medicine and Medical Profession Program at Swiss-Belinn Hotel Panakkukang Makassar. This event marked an important milestone for 26 Bachelor of Medicine students and 10 students from the Medical Profession Program who were officially declared graduates.
In a solemn and proud atmosphere, the graduates were accompanied by their parents and families, who were visibly emotional witnessing the achievements of their loved ones. Eyes filled with gratitude and pride reflected the end of a long academic journey in higher education.

The ceremony was also attended by the university’s leadership. In his remarks, Vice Rector I of Universitas Muhammadiyah Makassar, Prof. Dr. H. Andi Sukri Syamsuri, M.Hum., expressed his appreciation and conveyed a moral message to the graduates.
“This graduation ceremony is not the end, but the beginning of true service. We hope that our graduates will carry the spirit of knowledge, Islamic values, and humanity into the wider community,” he stated.

Echoing this, the Dean of FKIK Unismuh Makassar, Prof. Dr. dr. Suryani As’ad, M.Sc., Sp.GK(K), expressed pride in the graduates’ achievements and reminded them of the importance of upholding ethics and Islamic values in the practice of medicine.
“We aim to produce doctors who are not only intellectually capable but also possess noble character. Be the best representation of Unismuh wherever you serve,” she said.
As part of the event, the graduation ceremony also featured a religious sermon (pengajian) delivered by Prof. Dr. H. Ambo Asse, M.A., Chairman of the Muhammadiyah Regional Leadership of South Sulawesi. In his sermon, he emphasized the importance of dedicating knowledge for the benefit of humanity and maintaining Muhammadiyah values in all aspects of life.

“Knowledge without faith is blind, and faith without knowledge is paralyzed. You are the future leaders of the ummah — use your medical knowledge as a path of da’wah and service to others,” urged Prof. Ambo Asse, warmly received by the audience.
The graduation ceremony concluded with a group photo session between the graduates and the university and faculty leadership. This moment symbolized pride and togetherness and became a cherished memory for the graduates as they take their first steps into the professional world.

This graduation event stands as a testament to FKIK Unismuh Makassar’s unwavering commitment to producing graduates who are academically excellent, professionally competent, and guided by Islamic integrity in fulfilling their roles as healthcare professionals.

_________________________________________________________________________
Makassar, 21 Juli 2025 — Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Muhammadiyah Makassar menggelar Yudisium Sarjana Kedokteran dan Profesi Dokter di Hotel Swiss-Belinn Panakkukang Makassar. Acara ini menjadi momen penting bagi 26 mahasiswa Sarjana Kedokteran dan 10 mahasiswa Program Profesi Dokter yang resmi dinyatakan lulus.
Dalam suasana yang khidmat dan penuh kebanggaan, para peserta yudisium didampingi oleh orang tua dan keluarga yang tampak haru menyaksikan pencapaian anak-anak mereka. Sorot mata penuh syukur dan kebanggaan tak terbendung, menandai akhir dari perjuangan panjang di bangku pendidikan tinggi.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas. Dalam sambutannya, Wakil Rektor I Universitas Muhammadiyah Makassar, Prof. Dr. H. Andi Sukri Syamsuri, M.Hum., menyampaikan apresiasi dan pesan moral kepada para lulusan.
“Momentum yudisium ini bukanlah akhir, melainkan awal dari pengabdian sesungguhnya. Kami berharap para lulusan membawa semangat keilmuan, keislaman, dan kemanusiaan ke tengah-tengah masyarakat,” ujarnya.
Senada dengan itu, Dekan FKIK Unismuh Makassar, Prof. Dr. dr. Suryani As’ad, M.Sc., Sp.GK(K), menyampaikan rasa bangga atas capaian para lulusan serta mengingatkan pentingnya menjaga etika dan nilai-nilai Islami dalam praktik kedokteran.
“Kami ingin mencetak dokter yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berakhlak mulia. Jadilah representasi terbaik dari Unismuh di manapun kalian mengabdi,” tuturnya.
Sebagai bagian dari rangkaian acara, yudisium ini juga diisi dengan pengajian pimpinan wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan yang disampaikan langsung oleh Prof. Dr. H. Ambo Asse, M.A., selaku Ketua Umum Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan. Dalam pengajiannya, beliau menekankan pentingnya pengabdian ilmu untuk kemaslahatan umat dan menjaga komitmen nilai-nilai Muhammadiyah dalam praktik kehidupan.
“Ilmu tanpa iman adalah buta, dan iman tanpa ilmu adalah lumpuh. Kalian adalah kader-kader umat, gunakan ilmu kedokteran kalian sebagai jalan dakwah dan pelayanan kepada sesama,” pesan Prof. Ambo Asse yang disambut hangat oleh para hadirin.
Acara yudisium kemudian ditutup dengan sesi foto bersama antara para peserta yudisium dan jajaran pimpinan kampus serta fakultas. Momen ini menjadi penanda kebanggaan dan kebersamaan, sekaligus kenangan berharga yang akan selalu dikenang oleh para lulusan dalam langkah awal mereka menuju dunia profesional.
Yudisium ini menjadi bukti nyata komitmen FKIK Unismuh Makassar dalam menghasilkan lulusan yang unggul secara akademik, profesional dalam pelayanan, dan memiliki integritas Islami dalam menjalankan tugas sebagai insan kesehatan.