Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah (FK UNISMUH) Makassar menyelenggarakan rangkaian acara Emergency Fest pada 17-19 Januari 2020, salah satunya adalah dengan memberikan pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD).

Pada Jumat, 17 Januari 2020, FK Unismuh Makassar bekerja sama dengan Komunitas Relawan Emergensi Kesehatan Indonesia (KREKI) melakukan pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD) ke komunitas Driver Ojek Online.

Keberadaan Driver Ojek Online yang tersebar luas di berbagai wilayah dan kedekatannya dengan masyarakat dipandang sebagai aset penting yang dapat memberikan bantuan pertama pada masyarakat ketika dibutuhkan.

KREKI sendiri adalah wadah perkumpulan bagi para relawan emergensi kesehatan yang berbasis aplikasi teknologi informasi. KREKI didirikan dengan tujuan untuk mendukung program Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT), dalam meningkatkan mutu dan kecepatan pertolongan pertama terhadap penanganan gawat darurat oleh masyarakat/orang yang terdekat berbasis aplikasi teknologi informasi.

Kegiatan yang dihadiri Ketua KREKI Pusat, Dr. dr. Supriyantoro Sp.P MARS dan Ketua KREKI Sulawesi Selatan, dr. Abdul Azis Sp.U ini dibuka oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Makassar Prof. Dr. H Abd Rahman Rahim, SE. MM.

Acara diawali dengan penandatangan MoU antara FK UNISMUH dan KREKI, dilanjutkan dengan sambutan dari Dekan FK Unismuh Makassar.

Dalam sambutannya, Dekan FK Unismuh Makassar, dr. Mahmud Ghaznawie, berharap kegiatan ini dapat berjalan lancar dan driver ojek online dapat mengetahui tentang cara melakukan pertolongan pertama pada kasus emergency yg mereka temukan.

Pada kegiatan ini juga diperkenalkan aplikasi KREKI 119 yang merupakan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk melengkapi kebutuhan kegawat-daruratan dalam bentuk aplikasi dan saat ini sudah dapat diunduh di PlayStore.