MENUNJANG PRAKTIKUM KEDOKTERAN YANG LEBIH MANDIRI, RELEVAN & BERMUTU, FKIK UNISMUH GELAR WORKSHOP PEMBUATAN PENUNTUN PRAKTIKUM DAN LEMBAR KERJA MAHASISWA
FKIK Unismuh – Praktikum merupakan salah satu metode
pembelajaran yang diberikan kepada mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu
Kesehatan (FKIK) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar untuk dapat
mengembangkan keterampilannya secara langsung. Melalui kegiatan praktikum, mahasiswa melakukan pengamatan, percobaan
atau pengujian suatu konsep atau prinsip materi dari mata kuliah yang
disajikan. Kegiatan praktikum juga bertujuan untuk mengasah keterampilan
mahasiswa dalam memahami teknik penggunaan dan manfaat dari berbagai peralatan
praktikum dan kedokteran/kesehatan. Kegiatan praktikum dapat memfasilitasi
mahasiswa dalam meningkatkan minat belajar melalui pembelajaran secara langsung
dengan menggunakan media pembelajaran yang nyata terkait teori yang telah diperoleh
melalui kuliah.
Beberapa
mata kuliah, terutama mata kuliah dasar ilmu kedokteran/kesehatan yang tersaji
dalam blok biomedik dan blok lainnya, telah terintegrasi dengan praktikum di laboratorium
terpadu dan laboratorium anatomi. Praktikum di FKIK Unismuh Makassar dilakukan dengan
sarana software maupun hardware. Output dari mata kuliah/blok adalah mahasiswa
membuat laporan akhir praktikum sebagai prasyarat untuk mengikuti ujian
praktikum.
Dalam
mengikuti kegiatan praktikum, mahasiswa mengacu pada modul atau penuntun
praktikum yang dibagikan beberapa hari sebelum kegiatan praktikum berlangsung.
Penuntun praktikum yang baik dibuat berdasarkan karakteristik pendekatan ilmiah
(scientific approach) dengan menerapkan prinsip metode ilmiah,
sesuai dengan standar kompetensi dokter Indonesia (SKDI). Penuntun praktikum
sebelumnya masih menyadur dari Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Hasanuddin (Unhas)
sebagai FK Mitra Pendidikan Kedokteran. Diperlukan
penyusunan penuntun praktikum baru yang lebih relevan dengan visi dan misi FKIK
Unismuh Makassar, dengan melibatkan seluruh elemen dosen dan departemen, baik
tingkat akademik maupun klinis. Materi penuntun praktikum yang ada juga
mencakup lembar kerja untuk menilai kemampuan mahasiswa dalam mencapai target dan
sasaran pembelajaran.
Tujuan
dari pelaksanaan workshop ini adalah produk
penuntun atau modul praktikum berbasis problem
solving yang valid,
praktis dan efektif dengan bahasa yang lebih komunikatif dan mudah dimengerti
oleh mahasiswa. Penuntun praktikum dimaksud diharapkan dapat: (1) Membantu kesiapan
dosen dan mahasiswa dalam pelaksanaan praktikum; (2) Memberikan acuan
dalam evaluasi (penilaian) terhadap kegiatan praktikum; (3) Memberikan pedoman dalam
perumusan aturan tentang pelaksanaan praktikum; (4) Membantu dalam pengelolaan laboratorium;
(5) Menunjang
peningkatan mutu proses belajar dalam praktikum; (6) Memuat pedoman pembuatan
laporan hasil praktikum; dan (7) Menilai kemampuan mahasiswa berdasarkan lembar
kerja
Kegiatan workshop berlangsung pada 16 Oktober 2021 di Aula Gedung FKIK
Unismuh, Lt. 1. Fasilitator dalam kegiatan workshop adalah dr. Asty Amaliah,
M.Med.Ed dari FK Unhas; sementara pelaksanaan kegiatan diketuai oleh dr. Nelly,
M.Kes, Sp.PK. Kegiatan diikuti oleh dua puluh satu orang Dosen lingkup FKIK
Unismuh Makassar, berlangsung sejak pagi hingga sore hari. Pada akhir kegiatan,
peserta mempresentasikan draft penuntun praktikum yang telah disusun, untuk
selanjutnya akan direview oleh departemen terkait.