Pimpinan Komisariat IMM Kedokteran Unismuh Makassar, Ahad (28/2) kemarin menggelar seminar Standar KOmpetensi Dokter Muhammadiyah dengan tema “Membangun Karakter Dokter ISlami yang Kompeten dan berlandaskan atas Asas Kemuhammadiyahn” di Auditorium Al-Amien Unsimuh Makassar. Seminar ini menghadirkan narasumer yang hebat-hebat yaitu Prof. dr. Budu, Ph. D, Sp. M (K), M.MedEd membahas mengenai Standar Karakter & Kompetensi Dokter Muhammadiyah dan KH A.Iskandar Tompo membahas mengenai Pendidikan Kemuhammadiyah dalam Ilmu Kedokteran. “Dokter Muhammadiyah itu harus memiliki kesabaran dan harus memiliki pengetahuan Al-Islam tentunya yang dapat menjelaskan di keluarga pasien mengenai pengetahuna keislaman dan penyakit-penyakit yang pasien derita.“Kutipan Ayahanda KH. A.Iskandar Tompo. “Dokter Muhammadiyah adalah Dokter yang Islami, yang mempunyai karakter 5S (Salam, Sapa, Senyum, Sopan dan Santun), dan memiliki 3 kompetensi Intelejen, Religius dan Attitude, ketika 3 kompetensi ini sudah dimiliki oleh dokter Muhammadiyah, Insya Allah akan melahirkan Dokter ISlami” Jelas Ayahanda Prof. dr. Budu, Ph. D, Sp. M (K), M.MedEd.

Seminar ini dihadiri oleh beberapa mahasiswa fakultas kedokteran, beberapa dokter muda, dan juga para dokter-dokter. “Besar Harapan kami setelah mengikuti kegiatan ini maka, pertanyaan-pertanyaan di atas dapat terjawab oleh diri sendiri dan diimplementasikan,” Ucap Ketua Umum Komisariat Kedokteran IMMawati Suci Triana Putri. “Untuk menjadi dokter Islami itu bukan dipraktekkan pada saat koas, tapi mulai dipraktekkan dari sekarang, mulai dari hal-hal yang kecil sampai ke hal-hal yang besar, mulai mengucapkan basmalah ketika memerika pasien sampai menuntun pasien jika sakratul Maut” Tutup Ayahanda Prof. dr. Budu, Ph. D, Sp. M (K), M.MedEd.

Oleh : Andi Alifya Nurhidayati Sekum IMM Kedokteran